Kenali Perbedaan Kualitas Grade A, B, dan C!
Apakah kalian ingin memulai bisnis pakaian? Sebelum memulai bisnis pakaian, sebaiknya kamu harus mengerti kualitas kain terlebih dahulu. Karena bahan kain yang dijual dipasaran memiliki kualitas yang berbeda-beda.
Ada banyak sekali variasi dalam kain. Baik dari segi nama, kualitas, kegunaan, dan lain sebagainya. Sangking banyaknya, seringkali orang-orang kebingungan untuk memilih kain jenis apa. Disini Vido garment akan memberikan informasi dasar tentang kualitas kain. Yuk simak lebih lanjut!
Apa itu Grade?
Jika diterjemahkan, grade artinya nilai. Dalam kain, grade diartikan sebagai tindakan memeriksa dan menggolongkan sebuah kualitas kain. Terdapat 3 golongan dalam kualitas kain, yaitu grade A, grade B, dan grade C. Setiap golongan tersebut menunjukkan kualitas bahan dari masing-masing kain. Kelas paling tinggi yaitu kain dengan grade A, sementara kualitas kain yang paling rendah yaitu kain dengan grade C.
Standar penilaian grade pada kain ini bertujuan sebagai acuan dalam menilai suatu kain, sehingga penilaian bersifat objektif dan semuanya menggunakan standar ini. Semakin bagus kualitas pada kain maka harganya juga semakin mahal karena melewati proses Quality Control (QC) yang panjang.
Perbedaan Grade A, B, dan C?
Grade A
Seperti yang sudah dijelaskan diatas. Kain dengan grade A memiliki kualitas yang paling baik. Tekstur kain sangat halus dan lembut, warnanya pekat, tidak kaku dan tidak panas. Kain ini tidak memiliki kecacatan sedikitpun. Contohnya tidak berlubang, tidak ada noda, dan lain sebagainya.
Kain grade A dijual dalam bentuk roll (gulungan) yang utuh dan tidak ada sambungan. Biasanya kain ini langsung dari pabrik dan memiliki cap (merk) pada kainnya. Harga kain dengan grade A biasanya tergantung dengan jenis kainnya. Tetapi pasti harganya lebih mahal daripada grade B dan C.
Grade B
Kain dari grade B memiliki kualitas yang berada satu tingkatan dibawah grade A. BIsa dibilang kain dengan grade B masih memiliki kualitas yang bagus. Bahan kain ini merupakan hasil dari Quality Control (QC) dari kain dengan grade A. Kain grade B memiliki kecacatan atau point deffect yang lebih banyak daripada kain grade A.
Sehingga hasil buangan dari kain grade A yang tidak memenuhi standar akan dimasukkan kedalam kualitas grade B. Kain ini biasanya dijual dalam bentuk roll (gulungan) yang kecil, potongannya pendek, maupun kiloan. Harganya juga cenderung standar bila dibandingkan dengan kain grade A.
Grade C
Kain ini memiliki kualitas yang paling rendah jika dibandingkan dengan kain grade A dan B. Biasanya kain ini memiliki cacat fisik yang paling besar. Kainnya merupakan sisa potongan dari kain grade B. Dimana kain tersebut dijual secara karungan, kiloan, maupun ton.
Kain ini memiliki harga yang cukup murah dibanding grade lain. Biasanya kualitasnya juga rendah seperti memiliki noda, kain terpotong, memiliki kecacatan fisik seperti warna memudar, dan lain sebagainya.
Baca artikel selanjutnya tentang 7 Bahan Kaos yang Adem dan Sering Digunakan
Gimana? Sudah dapat dipahami bukan? Semoga informasi dari Vido Garment ini dapat bermanfaat ya! Untuk Anda yang tertarik membuat kaos, polo, seragam, kemeja, atau jaket serahkan saja pada Vido Garment Konveksi Terbaik di Surabaya. Anda dapat menciptakan kemeja dengan berbagai macam desain, bisa fitting size, dan dapat dipesan melalui online. Tunggu apalagi, yuk kunjungi website vido garment dan Hubungi Kami sekarang juga!
Write a Comment